Lokasi Jatuhnya Pesawat |
Setelah berjuang melakukan pencarian, akhirnya Tim Search and Rescue (SAR) udara dari lanud Atang Sanjaya berhasil menemukan bangkai pesawat Sukhoi Superjet (SSJ) 100 pada pukul 9.20 WIB, Kamis, di pinggir tebing kawasan Gunung Salak, Cidahu, Sukabumi.
Lokasi pesawat SSJ 100 yang hilang kontak pada Rabu sore itu ditemukan oleh helikopter Super Puma dengan nomor register 3214 yang dterbangkan dari lapangan udara Atang Sanjaya dengan pilot Mayor penerbang Levy. Lokasi pesawat SSJ berada di 5.500 kaki di atas permukaan laut, karena itu dibutuhkan kerja keras untuk menjangkau lokasi itu.
Pesawat ini ditemukan pecah dua bagian. Informasi lain mengatakan badan pesawat hancur. Informasi ini beredar di BBM kalangan praktisi dunia penerbangan. Menurut informasi, pesawat itu jatuh menabrak tebing di ketinggian 3.000 kaki di atas permukaan laut.
Para Korban Akan Mendapatkan Asuransi
Perusahaan Sukhoi akan memberikan asuransi kepada penumpang yang terdapat di pesawat Sukhoi Superjet 100. Pesawat tersebut hilang kontak saat melakukan demo terbang di sekitar Gunung Salak yang berbatasan antara Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor. "Semua penumpang dapat asuransi dari pihak perusahaan suhkoi," kata Konsultan PT Trimarga Rekatama, Sunaryo, di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (9/5/2012).
Sunaryo menambahkan, untuk nominal besaran kepada penumpang dia mengaku belum mengetahui. "Sampai sekarang kita belum tahu. Karena dari sukhoi belum mengatahui. Nanti kalau sudah dapat dari milis Rusia akan kita diberi tahu. Dijelaskannya, berdasarkan data dari manifest tercatat ada 50 orang penumpang. "Berdasarkan data dari daftar buku tamu yang dipegang oleh pihak Rusia, jumlah penumpang sebanyak 50 orang. Sebanyak 42 orang diantaranya undangan (WNI) dan 8 orang lainnya kru pesawat Sukhoi (Rusia)," paparnya.
Menurut dia, pihaknya mengundang sebanyak 100 orang undangan, namun tidak semuanya datang untuk mengikuti uji penerbangan pesawat Sukhoi yang baru tiba di Bandara Halim pada Selasa sore sekitar pukul 16.00 WIB itu. "Mereka yang diundang itu rata-rata dari pebisnis penerbangan," katanya. Pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya kepada Badan SAR Nasional (Basarnas) untuk melakukan evakuasi dan pencarian pesawat Sukhoi tersebut. Rencananya, pesawat itu akan kembali ke Rusia pada Kamis 10 Mei 2012, setelah melakukan demo terbang pungkasnya.